
Alopecia
Alopecia (Jenis – Jenis Masalah Rambut Rontok)
Banyak pria berpikir tidak masalah memakai skincare milik pasangannya karena “toh sama-sama untuk wajah.” Tapi tahukah kamu? Kulit pria dan wanita sebenarnya berbeda secara struktur, kadar minyak, dan kebutuhan. Artinya, produk skincare yang dibuat untuk wanita belum tentu cocok — bahkan bisa menimbulkan efek negatif — bila dipakai oleh pria.
Yuk, kita bahas apa saja perbedaannya dan apakah aman saling tukar pakai skincare!
Sebelum membahas produk, penting untuk tahu dulu bagaimana perbedaan mendasar antara kulit pria dan wanita:
Jawaban singkatnya: bisa, tapi tidak disarankan.
Ada beberapa jenis produk yang aman digunakan bersama, seperti:
Namun, produk dengan bahan aktif tertentu seperti retinol, AHA/BHA, atau brightening agent (niacinamide, vitamin C) sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan kulit masing-masing.
Sebagai contoh:
Jika pria memakai produk wanita yang terlalu lembap, bisa menyebabkan wajah makin berminyak dan rentan jerawat. Sebaliknya, wanita yang memakai produk pria bisa merasa kulitnya terlalu kering atau terasa “ketarik.”
Baik pria maupun wanita, kuncinya tetap sama: pilih produk sesuai jenis kulit, bukan jenis kelamin.
Berikut panduan sederhananya:
Jika masih bingung, konsultasikan dengan dokter kecantikan agar mendapat rekomendasi skincare medis yang sesuai kondisi kulitmu.
Kulit pria dan wanita memang sama-sama butuh perawatan, tapi kebutuhan dan strukturnya berbeda. Jadi, tukar pakai skincare sebaiknya dihindari agar kulit tidak mengalami iritasi atau ketidakseimbangan. Pilih produk yang diformulasikan khusus untuk kebutuhan kulitmu agar hasilnya lebih maksimal dan aman.
Masih bingung menentukan skincare terbaik untuk kulitmu? Konsultasikan langsung dengan dokter di Stephanie Skincare untuk mendapatkan rekomendasi skincare personal sesuai jenis kulit dan aktivitas harianmu! Klik WhatsApp sekarang untuk konsultasi gratis.
Alopecia (Jenis – Jenis Masalah Rambut Rontok)